Pacu pemahaman mahasiswa dalam menyusun proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), Biro Kemahasiswaan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) menggelar workshop PKM. Pelatihan tersebut sebagai sarana belajar dan meningkatkan ilmu para mahasiswa mengenai PKM. 

Bertempat di aula Gedung E lantai tiga, acara tersebut diikuti lebih dari 300 mahasiswa  dari berbagai fakultas dan organisasi di Udinus. Sedangkan pada hari kedua diselenggarakan di auditorium gedung H lantai 7 Udinus pada Rabu (11/12/2019).  Acara yang bertemakan “Udinus Goes to Pimnas 2020’ diisi oleh pembicara yang ahli dalam bidang PKM yakni  Dr Tommi Yuniawan, SPd, MHum dari Universitas Negeri Semarang.

Tommi dalam paparannya menjelaskan, PKM merupakan wadah yang tepat untuk mengkaji, mengembangkan, dan menerapkan ilmu yang dipelajari di bangku perkuliahan untuk kemudian diterapkan pada masyarakat luas. Menurutnya PKM yang menarik merupakan hasil dari kreatifitas dengan melihat lingkungan atau fenomena yang ada di sekitar. PKM memiliki beberapa jenis, dua diantaranya yakni PKM-Kewirausahaan (PKM-K) dan PKM-Teknologi (PKM-T). “Banyak sekali tema yang dapat digali, lalu dikembangkan sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Dibutuhkan kreativitas yang inovatif dalam menciptakan peluang pasar,” papar Tommi. Selain mengangkat potensi lokal, Tommi juga menyarankan untuk para mahasiswa juga memilih rekan tim yang mampu mendukung pembuatan PKM.

Tak hanya segi materi saja, kesesuaian administrasi, format, dan program menjadi hal juga perlu diperhitungkan sebelum menuju ke tahap-tahap selanjutnya. “Membaca buku panduan harus dilakukan terlebih dahulu sebelum melakukan pembuatan PKM. Tak hanya itu saja, pemilihan jenis PKM yang tepat menjadi satu diantara faktor PKM mampu berkualitas atau tidak,” ujarnya saat memberikan paparnanya kepada para mahasiswa.

Sementara itu, Wakil Rektor III, bidang Kemahasiswaan, Dr. Kusni Ingsih, MM berharap para mahasiswa mampu menyerap berbagai ilmu dan trik-trik yang diberikan oleh narasumber. Menurutnya hal itu dilakukan Udinus supaya mampu memacu para mahasiswa untuk menciptakan PKM yang berkualitas. “Kami ingin tradisi masuk Pimnas dapat terus terwujud dan tentunya meningkatkan jumlah PKM–PKM yang memiliki kualitas bagus,” tutupnya. (*Humas Udinus/Alex. Foto : Alex Devanda)