Ratusan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis kembali disalurkan oleh Universitas Dian Nuswantoro Semarang. APD tersebut disalurkan ke dua puskesmas Miroto dan Puskesmas Poncol di Kota Semarang.

Penyerahan bantuan tak hanya ke puskesmas saja, namun Udinus juga memberikan bantuan sembako kepada Panti Jompo Bruder CSA Tusam Raya, dan Panti Cacat Ganda Paseba, Pamularsih. Dalam proses penyerahan APD, Udinus diwakili oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dr Kusni Ingsih ,MM, Dekan Fakultas Ilmu Budaya Dr. Raden Arief Nugroho,SS.,M.Hum, Dekan Fakultas Teknik Dr. Dian Retno Sawitri, Ir. MT dan Dekan Fakultas Kesehatan Dr. Guruh Fajar Shidik, M.Cs.

Penyerahan secara simbolis tersebut diberikan langsung kepada perwakilan masing-masing puskesmas, panti jompo dan panti cacat ganda di ruang D1 Serbaguna Udinus. Bantuan pada puskesmas berupa Alat Pelindung wajah atau face shield, baju hazmat, masker, hand santizer dan berbagai nutrisi sebagai penunjang kesehatan tenaga medis di Kota Semarang.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Udinus, Dr.Kusni Ingsih,MM menjelaskan bantuan tersebut sebagai upaya Udinus membantu para tenaga medis agar terhindar dari dampak Covid-19. Sebelumnya, Udinus juga telah menyalurkan ratusan bantuan kepada rumah sakit di Kota Semarang.  "Kami menyadari mengatasi pandemi global COVID-19, semua perlu gotong royong membantu tenaga kesehatan sebagai garda terdepan melawan penyebaran Covid-19," terangnya.

Ia berharap melalui bantuan APD tersebut, tenaga medis dapat menjalankan tugas mereka dengan baik tanpa khawatir akan tertular Covid-19 dari pasien positif. Berbagai bantuan juga telah disalurkan Udinus kepada masyarakat hingga ke mahasiswa Udinus yang terdampak Covid-19. “Melalui program Udinus Peduli Covid-19, kami ingin membantu pemerintah dalam menangani pandemik global ini. Semoga pandemi ini cepat berakhir,” harapnya.

Sementara itu, perwakilan dari Puskesmas Poncol, Semarang, Slamet Riadi,  berterimakasih atas bantuan yang diberikan oleh Udinus. Menurutnya bantuan tersebut sangat membantu para tim medis agar tetap aman saat menjalankan tugasnya. Ia juga menghimbau agar masyarakat  sadar terhadap protokol kesehatan yang telah dianjurkan oleh pemerintah. Menurutnya, dengan sadarnya masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan, akan membantu tenaga medis mengurangi penyebaran Covid-19. “Mari masyarakat patuh akan anjuran pemerintah terkait pencegahan Covid-19. Jalankan protokol kesehatan secara maksimal. Dengan masyarakat patuh, angka penyebaran Covid-19 bisa ditekan dan tidak terus bertambah,” tegas dia.

Penyaluran bantuan APD tersebut juga merupakan bagian dari Program ‘Udinus Peduli Covid-19’, untuk membantu para tenaga medis sebagai garda terdepan menanggulangi pandemi Covid-19. Prosesi penyerahan bantuan APD dilaksanakan sesuai protokol kesehatan dengan menerapkan physical distancing (pembatasan fisik) dan social distancing (pembatasan sosial). (*Humas Udinus/Alex. Foto : Alex Devanda)