Kondisi pandemi tidak menurunkan semangat Komunitas Catur Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang dalam menorehkan prestasi di kancah nasional. Prestasi tersebut didapatkan oleh mahasiswa Udinus setelah meraih juara pertama dalam ajang Chess Tournament Spectrum 2021.

 

Dilaksanakan secara daring dan tetap menerapkan protokol kesehatan, lomba ini dilaksanakan pada Minggu, 05 September 2021. Dengan diikuti oleh 28 perguruan tinggi di seluruh Indonesia menggunakan platform google meeting. 

 

Mahasiswa tersebut yakni Mustofa Iqbal yang berhasil meraih juara satu setelah mendapatkan nilai tertinggi yaitu enam poin. Dalam kompetisi dengan kategori catur kilat ini pemain hanya diberi waktu berpikir lima menit ditambah increment dua detik. Setiap pemain mendapatkan kesempatan untuk bermain sebanyak tujuh babak. “Meski sempat kalah di babak ketiga, namun saya dapat memenangkan empat babak terakhir dan berhasil menjadi juara satu dalam ajang ini,” ujar mahasisswa Program Studi (Prodi) S-1 Manajemen Udinus tersebut. 

 

Aktif sebagai atlet sekaligus anggota di Komunitas Catur Udinus, Mustofa menambahkan bahwa selama mengikuti kompetisi tidak ada kendala berarti yang dihadapi. Sebelumnya ia sudah memastikan bahwa device yang digunakan maupun jaringan internet tidak mengalami gangguan. “Semua telah saya persiapkan dengan matang karena sejak awal sudah menargetkan diri agar mendapatkan minimal peringkat 3 besar dalam kompetisi ini, dukungan dari komunitas catur Udinus juga sangat berarti bagi saya,” tambah pria kelahiran Semarang, 09 November 2002 tersebut.

 

Ajang Chess Tournament Spectrum 2021 ini merupakan salah satu cabang lomba dari ajang Spectrum. Setiap pertandingan dilakukan dengan aplikasi Lichess yang dapat diakses oleh pemain melalui aplikasi maupun browser. 

 

Secara terpisah, Kepala Biro Kemahasiswaan Udinus, Rindra Yusianto S.Kom, MT ikut merasa bangga dengan pencapaian dari mahasiswa angkatan 2020 ini. Udinus akan selalu memberikan stimulus berupa beasiswa, ketika mahasiswanya mampu mengharumkan nama Udinus di ajang non akademik maupun akademik di tingkat nasional hingga internasional. “Dalam keadaan pandemi sekalipun tidak menurunkan angka prestasi yang ditoreh oleh mahasiswa Udinus. Satu diantaranya dari cabang catur Udinus ini, kami akan terus bina para mahasiswa yang memiliki semangat untuk terus meraih prestasi,” tutupnya.